Tuesday, 22 November 2016

Cara membuat Binthe Biluhuta atau Milu Siram khas Gorontalo

Binthe biluhuta atau milu siram adalah hidangan khas Gorontalo, dalam bahasa gorontalo Binthe artinya (Milu/Jagung) dan biluhuta artinya disiram. Dalam masyarakat umum hidangan ini populer dengan sebutan ""Milu Siram". Hidangan ini sudah ada sejak dulu yang diwariskan secara turun temurun.



Berikut bahan dan cara membuatnya, silahkan di coba dirumah masing - masing ya ;-)




Bahan Dasar:

  • Ikan malalugis/ Tuna  dipupuh (sesuai selera)
  • 1 Liter Jagung Muda (Biasa/Manis) 
  • Air 150 ml
  • 3 buah jeruk lemon / nipis
  • 3 batang daun bawang diiris halus
  • 20 buah cabe rawit (Sesuai selera)
  • 6 bawang merah di iris kasar
  • Kelapa parut segar dari 1/2 buah kelapa 
  • daun kemangi secukupnya.
  • Terong 7 buah (sesuai selera)
  • Garam
  • Penyedap rasa
  • Kecap sedap
  • Bawang goreng
Cara Membuat :

  • Ikan dibakar kemudian dicabik-cabik kecil.
  • Jagung yg sudah dipipil kemudian direbus bersama terong sampai matang.
  • Bawang daun dan daun kemangi iris halus.
  • Cabe rawit, bawang merah sebagian , 1sdt garam haluskan.
  • Masukkan dalam wadah cabe rawit dan bawang merah yg sudah di haluskan tadi 1sdt saja (Sisanya di taroh dalam piring kecil/tempat sambal) , bawang daun, daun kemangi, dan parutan kelapa serta air perasan lemon secukupnya.
  • Kemudian masukkan ikan yang sudah dicabik-cabik lalu campurkan.
  • Angkat terong jika sudah matang campurkan dengan rempah" tadi.
  • kemudian Jika jagung sudah matang angkat dan tuangkan dalam wadah yg berisi campuran rempah" tadi.
  • Beri tambahan sedikit garam dan penyedap rasa sesuai selera lalu di aduk aduk taburi bawang goreng.
  • Siap dihidangkan
Cat :
Hidangan ini di makan sendiri (Tidak pakai nasi) saat hendak di makan tambahkan perasan air lemon, tambahkan sisa cabe rawit & bawang merah yg sudah di haluskan, tambahkan kecap sesuai selera

Selamat mencoba yaa

Friday, 1 July 2016

Tumbilo Tohe (Pasang Lampu) Di Gorontalo

Masyarakat Gorontalo pada jaman dahulu biasa menjalankan tradisi malam pasang lampu atau Tumbilotohe. Tumbilotohe berasal dari bahasa Gorontalo, yaitu tumbilo berarti pasang, dan tohe berarti lampu. Tradisi ini diperkirakan sudah berlangsung sejak abad XV dan dilaksanakan setiap 3 malam terakhir menjelang hari Raya Idul Fitri, yaitu tanggal 27 hingga 30 Ramadhan, mulai Magrib hingga Subuh.




Tradisi ini berawal dari keadaan Gorontalo yang pada waktu itu gelap gulita karena belum dimasuki listrik, sehingga masyarakat Gorontalo yang ingin melaksanakan shalat Tarawih ke Mesjid dan menyerahkan zakat fitrah pada malam hari harus memerlukan penerangan atau lampu.
Pada jaman dahulu, lampu yang ada sesuai dengan jumlah anggota keluarga, jadi setiap anggota keluarga punya lampunya masing-masing. Awalnya lampu penerangan menggunakan wango-wango yaitu terbuat dari wamuta yang dihaluskan, diruncingkan, kemudian dibakar. 
Berikutnya alat penerangan berganti dengan tohetutu yaitu damar dari semacam getah padat yang akan menyala cukup lama ketika dibakar. Sesuai perkembangan lampu penerangan berikutnya menggunakan sumbu dari kapas berbahan bakar minyak kelapa (padamala) yang diwadahi kima sejenis kerang dan pepaya yang dipotong dua. Saat ini penerangan tersebut umumnya menggunakan lampu dengan bahan bakar minyak tanah dan bahkan ada juga yang menggunakan lampu hias. Biasanya, lampu-lampu tersebut di pasang di depan rumah, di jalan-jalan, di lahan-lahan kosong nan luas, di alikusu atau kerangka pintu gerbang khas Gorontalo dan di perahu (atau yang biasa di sebut dengan Tumbilotohe Tobulotu atau pasang lampu di perahu). Agar terlihat lebih unik dan kreatif, lampu-lampu yang di pasang oleh masyarakat.
Tradisi Malam Tumbilotohe telah menarik perhatian wisatawan termasuk juga warga kota tetangganya seperti Manado, Palu, dan Makassar. Mereka jauh-jauh sengaja berkunjung ke Gorontalo untuk menyaksikan tradisi Tumbilotohe yang menakjubkan. Bukan hanya itu, saat Malam Tumbilotohe Anda juga akan dapat merasakan nuansa religius dan solidaritas masyarakat Gorontalo yang tulus.
Perayaan Malam Tumbilotohe menjadi semakin semarak saat ini karena ada atraksi bunggo yaitu meriam yang terbuat dari bambu yang dimainkan anak-anak muda Gorontalo. Pemuda pemain bunggo akan saling balas beradu kerasnya bunyi bunggo. Kegiatan tersebut akan semakin semarak saat menjelang sahur sekaligus membangunkan warga untuk makan sahur. 

Mudah-mudahan, tradisi masyarakat Gorontalo ini dijalankan dengan harapan bisa sungguh-sungguh mengambil hikmah yang terkandung dalamnya, bahwa dalam menjalani kehidupan ini kita memang perlu penerang (petunjuk) dari Sang Pemilik Cahaya sebagaimana masyarakat Gorontalo percaya bahwa pada saat menyalakan lampu, mereka mendapatkan berkah pada malam Lailatul Qadr.

Thursday, 30 June 2016

NILAI UAS Genap Semester II STIM BOALEMO 2


KEMENRISTEK DAN DIKTI RI
SEKOLAH TINGGI ILMU MANAJEMEN 
(STIM) BOALEMO
DAFTAR PENILAIAN KEBERHASILAN MAHASISWA











MATA KULIAH :Pengantar Manajemen
JURUSAN

: S1 Manajemen
KODE MK :  …………………………………… PROGRAM STUDI/KONSENT : Manajemen
UJIAN SEMESTER : Genap
ANGKATAN

: 2015/2016
HARI/TANGGAL : …………………………………… KELAS


: Reguler












NO NPM NAMA MAHASISWA NILAI KET




ANGKA HURUF









1 201503003 Delanti Ibrahim 94




2 201503004 Desriyanti Hemuto 91




3 201503005 Ferdiyanto Otoluwa 90




4 201503006 Ira Rosdiana Ahaya 80




5 201503007 Iswandi Hasan 82




6 201503008 Mayer Rahim 60




7 201503009 Kevin Syahrullah 0




8 201503010 Narulita Adjiba 86




9 201503011 Nasir Djuma 83




10 201503012 Ristian Walahe 0




11 201503013 Rinaldo Sigaha 0




12 201503014 Refka H. Hamzah 90




13 201503015 Sindri Ibrahim 94




14 201503016 Sri Nelfitri Lahay 78




15 201503017 Sri Pratiwi Niati 0




16 201503018 Supriadi Ahala 70




17 201503019 Sumitro Ibrahim 88




18 201503020 Titi Wulandari 93




19 201503021 Usman Madidi 95




20 201503022 Yulan 91




21 201503033 Imran S. Hadis 50




22















Tanggal Terima :                          2016




Tilamuta,                        2016
Ketua Jurusan Manajemen




Dosen Penguji

































LISRIYANTI R. MAHMUD, SE




Lisriyanti R. mahmud











Nilai UAS Genap Semester II Stim Boalemo 1


KEMENRISTEK DAN DIKTI RI
SEKOLAH TINGGI ILMU MANAJEMEN 
(STIM) BOALEMO
DAFTAR PENILAIAN KEBERHASILAN MAHASISWA











MATA KULIAH : Pengantar Manajemen
JURUSAN

: S1 Manajemen
KODE MK : …………………………………… PROGRAM STUDI/KONSENT : Manajemen
UJIAN SEMESTER : Genap
ANGKATAN

: 2015/2016
HARI/TANGGAL : …………………………………… KELAS


: 












NO NPM NAMA MAHASISWA NILAI KET




ANGKA HURUF









1 201503001 Anita Mudin 90




2 201503025 Astrid Kumaunang 96




3 201503026 Ayu Laraswati M 94




4 201503029 Ruswin C. Iding 65




5 201503030 Sri Wahyuni Hiola 92




6 201503031 Suldi Budi 76




7




10




11




















Tanggal Terima :                                 2016




Tilamuta,                           2016
Ketua Jurusan Manajemen




Dosen Penguji

































LISRIYANTI R. MAHMUD, SE




Lisriyanti R. Mahmud






















Thursday, 9 June 2016

Cara membuat Kolak Pisang

Saat buka puasa paling enak makan yang manis - manis Seperti kolak...
Berikut cara membuat kolak pisang

Bahan :

7 Buah Pisang sepatu yang sudah matang (Potong sesuai Selera)
Santan kelapa 70 ml
2 liter Air
1/4 Gula merah
5 Sdm Gula pasir
Garam secukupnya
Kayu manis
2 Lembar Daun Pandan
Vanili Secukupnya





Cara membuat :
  1. Rebus gula merah yang sudah disisir halus dengan 70 ml air sampai gula benar-benar larut di angkat dan saring
  2. Rebus air, masukkan pisang yang sudah di potong potong sambil di aduk
  3. Kemudian masukkan santan dan gula merah yang sudah larut tadi, sampai mendidih
  4. Setelah itu masukkan Vanili, Garam, Kayu manis, dan daun pandan yang telah diikat simpul diamkan sampai matang sambil sedikit diaduk
  5. Kolak pisang siap dinikmati dalam keadaan hangat atau bisa ditambahkan es dan nangka.

    Selamat Mencoba !!!

Tuesday, 7 June 2016

Resep Membuat Kue Lopes

Di Gorontalo Kue lopes ini banyak peminatnya pada saat bulan ramadhan.

Berikut cara membuatnya :



Bahan :

  • 1/2 liter beras ketan 
  • 1/2 kelapa parut
  • 250 gram gula merah
  • 100 gr gula pasir
  • 300ml air
  • 1 bgkus kecil Vanili
  • Sedikit garam
  • 3 lembar daun pandan
  • Daun pisang untuk membungkus



Cara membuatnya:


  1. Rendam beras ketan selama 2-3 jam, (lebih bagus lagi semalaman) kemudian tiriskan
  2. Lemaskan daun pisang diatas kompor agar mudah dibentuk
  3. Bungkus beras ketan dengan daun pisang membentuk segitiga
  4. Jangan lupa ikat atau semat agar tidak terbuka saat direbus nanti, lakukan sampai selesai.
  5. Rebus air hingga mendidih. Setelah itu Masak ketan kurang lebih selama 1,5 jam. Atau kalau lopes terasa sudah kenyal dan padat. Boleh di angkat, Dan biarkan agak dingin dan buang daun pisangnya.
  6. Untuk Kuah : Sambil menunggu rebusan ketan matang, siapkan panci berisi air matang 300ml, tambahkan 250gr gula merah sisir, 100gr gula pasir , daun pandan simpul. Masak hingga mendidih.
  7. Untuk Taburan :  Kukus kelapa parut beri sedikit garam, Vanili dan daun pandan simpul.
  8. Kemudian gulingkan lopes dalam parutan kelapa
  9. Lalu susun rapi dalam piring saji dan beri kuah gula merah yang sudah direbus
  10. Kue lopes siap dihidangkan.

  1. Selamat mencoba ;-)

Cara membuat Bubur Ayam yang enak

Saat buka puasa paling enak makan bubur ayam
berikut saya share cara membuat bubur ayam yang enaaaaak ;-)

Bubur Ayam

Bahan :

1/2 liter beras, Cuci (rendam dulu 30 menitan biar cepat merekah)
1 liter air
1 liter santan kelapa 
1/2 ekor ayam (Sesuai selera)
6 Siung bawang putih
4 siung bawang merah
lada sekupnya
1 sdt garam (sesuai selera)
1 sdt Kaldu bubuk rasa ayam
1 Batang Daun bawang (di iris)
2 Batang Seledri (di iris)
1 buah Wortel (iris dadu)

Pelengkap untuk topping :
1. Bawang Goreng
2. Telur Rebus
3. Kerupuk
4. Tahu goreng
5. Ayam suir suir
6. Sambal 

Caranya :
  • Rebus air hingga mendidih masukkan ayam, masak hingga ayam matang, suwir2 ayam yang telah direbus, ambil juga tulang dan kulitnya
  • Masukkan beras ke dalam air bekas merebus ayam bersama tulang dan kulit ayam tadi, tambahkan santan kelapa, aduk-aduk hingga menjadi bubur
  • Haluskan lada, bawang merah & bawang putih tumis di wajan lain hingga harum 
  • Masukkan tumisan bumbu kedalam beras yg sudah mulai jadi bubur bersamaan dengan wortel. Aduk" & masak hingga matang dan wortel empuk
  • Terakhir, masukkan seledri, daun bawang, kaldu ayam bubuk, lalu aduk". Tes rasanya
  • Masukkan bubur ke wadah (Mangkok) Beri topping bawang goreng,ayam suir,telur rebus, tahu goreng dan kerupuk bersama sambal (Topping sesuai selera yaa)
  • Siap di sajikan.


 

Friday, 3 June 2016

Presiden Jokowi untuk kali ke 2 di Gorontalo

   
Rombongan Jokowi yang menumpang Pesawat Kepresidenan RI-1 mendarat di Bandara Jalaludin, Gorontalo, Kamis (2/6/2016) malam tadi sekitar pukul 23.00 Wita.

Untuk kali kedua. Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) berkunjung ke Gorontalo. Kali ini, Jokowi datang ke Gorontalo untuk meresmikan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) Paguat.

Menurut pemberitaan di Harian Gorontalo Post Uniknya, saat masuk kedalam mobil, Jokowi untuk duduk di kursi depan. Sempat dipersilakan untuk di kursi belakang, mantan Gubernur Jakarta itu malah terus membuka pintu depan. Ia pun duduk di balik kemudi (setir) mobil.


Di samping kanan di kursi depan duduk Ajudan Jokowi. Sejurus kemudian, Ibu Negara Iriana naik ke dalam mobil dan duduk di kursi belakang. Lalu sang putra Kaesang Pangarep.


Awalnya beberapa warga yang menyaksikan dari kejauhan tingkah sang Presiden dibuat kaget. Namun begitu iring-iringan mobil mulai berjalan, para warga pun sempat bergumam kagum.


Sementara itu saat memulai perjalanan dari Bandara Djalaluddin menuju Hotel Maqna, Jokowi mengumbar senyum dan melambaikan tangan kepada warga yang memadati pinggiran jalan. “Pak Jokowi…,” ucap warga sembari melambaikan tangan ke arah rombongan Presiden Jokowi.

Walaupun tampak kelelahan, Jokowi membalas sapaan warga dengan melambaikan tangan.


Di sisi lain, meski sudah larut malam, antusiasme warga untuk menyambut kedatangan Jokowi tetap tinggi. Mereka memadati sepanjang pinggiran jalan dari Bandara Djalaluddin hingga memasuki perlimaan Telaga.

Begitu pun dengan hari ini, Pagi tadi Jokowi kembali membuat heboh warga dalam perjalanan menuju peresmian Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) Paguat, sontak saja warga yang memadati sepanjang jalur yang dilewati oleh Jokowi kembali heboh dan menyambut dengan lambaian tangan. 

Sumber : Hargo

Wednesday, 1 June 2016

DOA Buka Puasa


اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ

Dibaca : Allahuma laka shumtu wabika amantu wa ‘ala rizqika aftartu birahmatika ya arhama rohimin.

Artinya : Ya Allah, untuk-Mu aku berpuasa dan dengan rizki-Mu aku berbuka, Maha besar Allah yang maha pemurah lagi maha penyayang.


Semoga bacaan atau doa diatas dapat menjadi sebuah bacaan yang bermanfaat  sebagai kesempurnaan ibadah puasa di bulan yang penuh dengan keberkahan dan ampunan ini Amiin...

Saling mengingatkan dalam kebaikan

Islam bukanlah agama individual atau nafsi- nafsi yang hanya mementingkan diri sendiri. Namun juga merupakan agama sosial di mana setiap anggota masyarakat harus melakukan kewajiban Amar Ma’ruf Nahi Munkar terhadap sesama. Menyuruh mengerjakan kebaikan dan Mencegah perbuatan mungkar.

“Sesungguhnya manusia itu benar-benar berada dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasihat menasihati dengan kebenaran dan nasihat menasihati dengan kesabaran.” [Al ‘Ashr 2-3]

Dari surat Al ‘Ashr di atas jelas. Selain beriman dan mengerjakan perbuatan baik, kita juga harus nasehat-menasehati dengan kebenaran dan kesabaran. Artinya kita tidak bisa diam saja melihat kemungkaran, namun dengan sabar terus menasehati agar orang-orang lain juga ikut berbuat baik dan benar dan menghentikan perbuatan mungkar.

Allah menyebut orang yang shalat, menunaikan zakat, dan menyuruh berbuat kebaikan dan mencegah kemungkaran sebagai penolong agamaNya.

“Orang-orang yang jika Kami teguhkan kedudukan mereka di muka bumi niscaya mereka mendirikan sembahyang, menunaikan zakat, menyuruh berbuat ma'ruf dan mencegah dari perbuatan yang mungkar; dan kepada Allah-lah kembali segala urusan.” [Al Hajj 41]

Semoga kita termasuk kedalam golongan penolong Agama. Amiin

Tuesday, 31 May 2016

Bacaan Niat Sahur Puasa Ramadhan

Niat merupakan hal awal yang jadi penentu bagi apa yang kita kerjakan. Seperti sabda Rasulullah SAW, Sesungguhnya semua amal itu (sah atau tidaknya) tergantung pada niat melakukannya dan setiap orang hanya akan mendapat sesuai apa yang ia niatkan.

Dari sinilah betapa pentingnya niat dalam menjalankan ibadah terutama saat melakukan ibadah wajib seperti Puasa Ramadhan. Niat berpuasa Ramadhan merupakan salah satu rukun puasa.

Sahur sebaiknya dilakukan sebelum terbitnya fajar atau sebelum memasuki waktu Sholat Subuh. Bacaan Niat Sahur Puasa Ramadhan sebaiknya dibaca setelah menjalankan sholat sunah tarawih dan witir, atau bila lupa maka bisa dilakukan setelah menyantap sahur sebelum masuk imsak.

Adapun Bacaan Niat Puasa Ramadhan adalah sebagai berikut.

نـَوَيْتُ صَوْمَ غـَدٍ عَـنْ ا َدَاءِ فـَرْضِ شـَهْرِ رَمـَضَانَ هـَذِهِ السَّـنـَةِ لِلـّهِ تـَعَالىَ
Nawaitu shouma ghodin ‘an adaa-i fardhi syahri romadhoona haadzihis sanati lillaahi ta ‘aala.
Artinya, “Aku berniat puasa esok hari menunaikan kewajiban Ramadhan tahun ini karena Allah Taala.”
Setelah mengucapkan niat sahur puasa ramadhan, barulah menjalankan ibadah wajib puasa dengan diisi berbagai ibadah wajib maupun sunah dan aktivitas positif lainnya sampai azan Maghrib yang menandakan waktu untuk berbuka puasa.
 
Semoga Bermanfaat

Amalan Ibadah Bulan Suci Ramadhan

Berikut beberapa amalan - amalan di bulan Ramadhan yang dapat melebur dosa diantaranya:

Puasa Ramadhan
 
“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.” [QS. Al-Baqarah (2): 183]
 
Amalan yang pertama dan paling utama di bulan Ramadhan adalah melaksanakan puasa yang merupakan rukun Islam yang keempat. Semua kita mengetahui tentang hal itu, tapi yang perlu kita ingat bahwa puasa setiap orang dari kita berbeda nilai dan pahalanya di sisi Allah Ta’ala.

Oleh karena itu, mari kita berpuasa bukan sekedar untuk melepaskan kewajiban, tapi kita melaksanakannya dengan penuh keimanan dan mengharap balasan Allah. Kita merasa senang dengan puasa dan bukan merasa terbebani.

Berikut dalil akan keutamaan amalan puasa bulan Ramadan yang akan menghapus dosa diantaranya yaitu :
  1. "Barangsiapa yang berpuasa di bulan Ramadhan karena iman dan mengharap pahala dari Allah maka dosanya di masa lalu akan diampuni." (HR. Bukhari Muslim ).
  2. "Keluarga, harta, dan anak dapat menjerumuskan seseorang dalam maksiat (fitnah). Namun fitnah itu akan terhapus dengan shalat, shaum, shadaqah, amar ma’ruf (mengajak pada kebaikan) dan nahi mungkar (melarang dari kemungkaran)." (HR. Bukhari Muslim
Menyegerakan Berbuka Puasa
 
Apabila telah datang waktu berbuka puasa, hendaklah menyegerakan berbuka, karena didalamnya terdapat banyak kebaikan. Rosulullah SAW bersabda :
 “Manusia akan sentiasa berada dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka.” (HR. al-Bukhari dan Muslim)

Melaksanakan Makan Sahur


“Makan sahurlah karena sesungguhnya pada sahur itu terdapat berkah.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Membaca Al-Qur’an (Tilawah)

Ayat Al-Qur’an diturunkan pertamakali pada bulan Ramadhan. Maka tak heran jika Rasulullah SAW sering dan lebih banyak membaca Al-Qur’an di bulan Ramadhan dibandingkan di bulan-bulan lain.


Buatlah target untuk diri anda sendiri. Jika di bulan-bulan lain kita khatam membaca Al-Qur’an dalam sebulan, maka misalnya di bulan Ramadhan kita bisa memasang target dua kali khatam. Lebih baik lagi jika ditambah dengan menghafal satu juz atau surat tertentu. Hal ini bisa juga dijadikan program unggulan bersama keluarga.

Memberikan Makanan Berbuka Puasa (Ith’amu ath-tha’am)


“Barang siapa yang memberikan makanan berbuka kepada orang yang berpuasa, maka baginya pahala seperti orang yang berpuasa tersebut, tanpa mengurangi sedikit pun pahala orang yang berpuasa itu” (Shohih Nasa’i dan Tirmidzi)

Amal ibadah mulia ini dapat Anda manfaatkan bersama tetangga atau anak-anak yatim yang bermukim disekitar rumah Anda. Memberikan makanan ini hanya satu contoh yang dapat kita terapkan dalam hal berbagi rezki kepada sesama umat. Hal ini juga perlu dibiasakan, agar setelah selesai bulan Ramadhan, hal ini tidak punah begitu saja.

Berdakwah

Jangan sia-siakan momen Ramadhan kali ini. Sepanjang bulan Ramadhan kita punya kesempatan berdakwah karena pastinya suasana Ramadhan sudah sangat terasa dimana-mana dan tiap orang siap menerima nasihat.

“Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma’ruf dan mencegah dari yang munkar ; merekalah orang-orang yang beruntung” (TQS. Al-Imran[3] : 104)

Namun pastikan jika Anda memberi nasihat haruslah ada dalilnya. Sesuai dengan sabda Rasulullah saw: “Barangsiapa menunjuki kebaikan, baginya pahala sebagaimana orang yang mengamalkannya tanpa mengurangi pahala orang yang mengamalkannya sedikitpun.”

Shalat Tawawih (Qiyamul Ramadhan)

Berikut adalah dalil hadist yang diriwayatkan oleh Bukhari Muslim dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda yang artinya :
"Barangsiapa melakukan qiyam Ramadhan (shalat tarawih) karena iman dan mencari pahala, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni."

Ibadah sunnah yang khas di bulan Ramadhan adalah shalat tarawih (qiyamul ramadhan). Dan yang paling penting diingat ialah shalat tarawain dapat dilakukan dirumah sekalipun.

Rasulullah SAW pernah merasa khawatir karena takut shalat tarawih dianggap menjadi shalat wajib karena semakin hari semakin banyak yang ikut shalat berjamaah di masjid sehingga beliau akhirnya melaksanakan shalat tarawih sendiri di rumah. 


Lailatul Qadar

Ada bulan Ramadhan ada satu malam yang istimewa: lailatul qadar, malam yang penuh berkah. Malam itu nilainya sama dengan seribu bulan. Rasulullah saw. amat menjaga-jaga untuk bida meraih lailatul qadar. Maka, Beliau menyuruh kita mencarinya di malam-malam ganjil pada 10 hari terakhir bulan Ramadhan.

Kenapa? Karena, “Barangsiapa yang shalat pada malam lailatul qadar berdasarkan iman dan ihtissab, maka Allah akan mengampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” Begitu kata Rasulullah saw. yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim. Bahkan, untuk mendapatkan malam penuh berkah itu, Rasulullah saw. mengajarkan kita sebuah doa, “Allahumma innaka ‘afuwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘annii.” Ya Allah, Engkaulah Pemilik Ampunan dan Engkaulah Maha Pemberi Ampun. Ampunilah aku.

 Umrah

Jika Anda punya rezeki cukup, pergilah umrah di bulan Ramadhan. Karena, pahalanya berlipat-lipat. Rasulullah SAW. berkata kepada Ummu Sinan, seorang wanita Anshar, agar apabila datang bulan Ramadhan, hendaklah ia melakukan umrah, karena nilainya setara dengan haji bersama Rasulullah saw. (HR. Bukhari dan Muslim)

Bertaubat

Selama bulan Ramadhan, Allah SWT membukakan pintu ampunan bagi seluruh hambanya. Karena itu, bulan Ramadhan adalah kesempatan emas bagi kita untuk bertaubat kembali ke fitrah kita.

Zakat Fitrah

Zakat fitrah wajib dibayarkan sebelum hari Ramadhan berakhir oleh umat Islam, baik lelaki-perempuan, dewasa maupun anak-anak. Tujuannya untuk mensucikan orang yang melaksanakan puasa dan untuk membantu fakir miskin.

Semoga Bermanfaat ;-)